Tes Kesehatan Berdasar Usia
Pertambahan usia memengaruhi tingkat kesehatan. Karena itu, perlu perawatan terbaik untuk mempertahankan stabilitas kesehatan di setiap jenjang usia. Agar kualitas hidup terjaga hingga usia senja, lakukan tes kesehatan rutin sebagai upaya pencegahan dini berbagai penyakit berbahaya. Ini yang sebaiknya Anda lakukan, dikutip today.msnbc.msn.com.
Usia 20an
1. Tes medis lengkap
Sebaiknya dilakukan setiap lima tahun sekali sejak memasuki usia 21 tahun hingga usia 40 tahun. Pemeriksaan ini meliputi kadar gula darah, kolesterol, fungsi tiroid, fungsi hati, fungsi ginjal, vitamin B12, dan vitamin D.
2. Papsmear
Ini penting untuk mendeteksi tanda-tanda awal kanker serviks. Deteksi dini menjadi penting untuk memperbesar peluang penyembuhan pada pasien yang terdiagnosis. Tes ini sebaiknya dilakukan setiap tahun sejak usia 20. Jika sampai usia 30 tahun hasilnya selalu baik, tes bisa dilakukan tiga tahun sekali hingga usia 65 tahun.
3. Tes STD
STD atau sexually transmitted diseases merupakan gangguan penyakit menular seksual yang banyak ditemui pada pasien usia 15-24 tahun. Keterlambatan diagnosis dapat memicu kondisi fatal. Tes tahunan yang sebaiknya dilakukan meliputi kemungkinan HIV, Chlamydia, dan Gonorrhea. Ini penting terutama mereka yang sudah aktif secara seksual atau mereka yang suka gonta-ganti pasangan.
4. Cek Kulit
Kanker melanoma merupakan penyebab utama kematian wanita usia 25-29. Insiden di kalangan wanita muda bahkan meningkat sebesar 50 persen selama 30 tahun terakhir. Sebagian besar akibat prosedur kecantikan seperti tanning bed. Jika memiliki keluarga dengan riwayat kanker kulit, sebaiknya lakukan pemeriksaan setiap enam bulan.
Usia 30an
5. Tes HPV
HPV merupakan penyebab utama kanker serviks. Pada usia 30, wanita menjadi lebih rentan terinfeksi karena sistem kekebalan tubuh mulai menurun. Lakukan tes setidaknya tiga tahun sekali.
6. Tes gula darah
Ini penting untuk mencegah kondisi fatal, terutama mereka yang memiliki riwayat diabetes. Dengan mengetahui kadar gula darah secara rutin, kita bisa melakukan kontrol atau pencegahan. Mereka yang belum terdiagnosis diabetes, lakukan tes ini setidaknya tiga tahun sekali hingga usia 50 tahun.
Usia 40an
7. Tes kolesterol
Terutama jika Anda merokok atau memiliki riwayat tekanan darah tinggi, diabetes atau memiliki keluarga dengan penyakit jantung.
Usia 50an
8. Mammogram
Ini melihat peningkatan risiko kanker payudara pada wanita usia antara 50 dan 59. Pada usia tersebut, satu dari setiap 42 wanita positif terdiagnosis. Dan pada usia 60-69 tahun, peluangnya meningkat menjadi satu dari setiap 29 wanita. Deteksi dini akan membantu mencegah penyebaran penyakit dan meningkatkan peluang sembuh. Lakukan setiap dua tahun sekali.
9. Kolonoskopi
Mulailah melakukan tes ini ketika memasuki usia 50 tahun demi melihat risiko kanker kolorektal, yang merupakan pembunuh utama kedua di Amerika Serikat. Usia 50 tahun ke atas dianggap paling rentan mengembangkan penyakit.
Semoga Bermanfaat, salam sehat 🙂
sumber: bit.ly/13WRrg4